BANJARMASIN-Presiden Republik Indonesia Joko Widodo meresmikan Pengembangan Terminal Bandara Syamsudin Noor Bajarmasin Kalimantan Selatan, Rabu (18/12). Proyek ini merupakakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) yang dikerjakan oleh PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk (WEGE) KSO dengan porsi WEGE 47,5%.
Turut hadir mendampingi Presiden Jokowi dalam acara peresmian tersebut antara lain; Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi, Menteri BUMN RI Erick Tohir, Menteri Sekretaris Negara RI Pratikno, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor, Direktur Quality Health Safety dan Enviroment PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. Danu Prijambodo Sementara dari PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk (WEGE) dihadiri oleh Direktur Utama Nariman Prasetyo.
Proyek dengan nilai total kontrak Rp1,2 triliun ini, merupakan pembangunan sisi darat pada terminal baru. Di proyek ini, WEGE KSO mengerjakan pekerjaan struktur, arsitektur, MEP (Mekanikal, Elektrikal, Plumbing), Elektronika Bandara, dan Landscape dengan masa pemeliharaan selama 365 hari kalender.
Terminal baru tersebut mampu menampung 7 juta penumpang per tahun atau 5 kali lebih banyak ketimbang terminal lama. Terminal baru ini juga ditunjang 42 unit konter check – in , 3 conveyor belt , dan ruang tunggu seluas 5.185 meter persegi. Tersedia pula lahan parkir seluas 34.360 meter persegi untuk kendaraan roda empat dan 2.420 meter persegi untuk kendaraan roda dua.
Bandara ini memiliki keunikan, Sebab Bandara Syamsudin Noor dibangun dengan memadukan desain kearifan lokal. Ciri khas pasar terapung Sungai Barito diangkat dengan mengaplikasikan bentuk perahu jukung pada atap utama terminal.
“Desain seperti perahu jukung (perahu) dan memiliki atap menyerupai intan berlian,” ujar Nariman di sela-sela acara. Bangunan bandara bila dilihat dari atas akan tampak seperti jukung, yang merupakan angkutan tradisional suku Banjar, yang ditampilkan dengan adanya sayap samping kiri dan kanan.
Komentari tentang post ini