Puan menilai ada beberapa faktor yang harus diperhatikan untuk mencapai percepatan transformasi ekonomi dan berkelanjutan dalam menyongsong Indonesia Emas yang dapat dilakukan Polri.
Salah satunya dengan peningkatan sumber daya manusia (SDM) anggota Polri.
“Termasuk bagaimana setiap anggota Polri dapat beradaptasi dengan perkembangan zaman digital sehingga dapat mengantisipasi kejahatan siber,” tutur Puan.
Ditambahkannya, beragam modus kejahatan siber sudah kian marak yang dipicu dari pesatnya perkembangan teknologi informasi masyarakat dengan memanfaatkan celah rendahnya literasi digital masyarakat.
Oleh karenanya, Puan menilai perkembangan teknologi digital harus dibarengi dengan penguasaan polisi terhadap siber dari pelaku kejahatan maya.
“Kita ketahui sekarang banyak sekali berbagai modus kejahatan siber yang mengincar kelemahan masyarakat. Belakangan keamanan data masyarakat juga kembali menjadi persoalan. Polri harus mengambil peran untuk ikut menjamin hak rakyat atas keamanan data pribadinya,” ungkap mantan Menko PMK tersebut.
Puan pun menyoroti masalah ekonomi dalam kejahatan siber yang banyak merugikan masyarakat
. Khususnya kasus judi online yang semakin menjamur dan meresahkan di Indonesia.