JAKARTA-Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyampaikan realisasi pendapatan negara yang mencapai Rp1.957,2 triliun atau 90,4% dari target APBN tahun 2019.
Jika dibandingkan dengan capaian tahun 2018, realisasi pendapatan negara tahun 2019 tersebut tumbuh 0,7%.
Penerimaan negara, menghadapi tantangan yang cukup berat, baik dari faktor eksternal maupun internal. Namun Indonesia masih tumbuh 5,05% hingga akhir Desember 2019.
“Indonesia, dengan tekanan dan global economic environment yang tidak kondusif di tahun 2019, kita tetap mampu menjaga pertumbuhan kita di atas 5%,” kata Menkeu pada konferensi pers Laporan APBN Tahun 2019 di aula Djuanda, Gedung Juanda I, Kemenkeu, Jakarta, Selasa (07/01).
.
Lebih rinci, realisasi pendapatan negara tersebut terdiri dari penerimaan perpajakan sebesar Rp1.545,3 triliun (86,5% dari target APBN tahun 2019), Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sebesar Rp405 triliun (107,1% dari target APBN tahun 2019) dan hibah sebesar Rp6,8 triliun.
Capaian penerimaan perpajakan tersebut tumbuh 1,7% dari realisasi di tahun 2018 sebagai dampak perlambatan ekonomi global pada kegiatan perekonomian nasional.
Komentari tentang post ini