Pada aksi korporasi ini, manajemen TBIG menunjuk empat penjamin pelaksana emisi obligasi, yakni PT Indo Premier Sekuritas, PT CIMB Niaga Sekuritas, PT DBS Vickers Sekuritas Indonesia dan PT OCBC Sekuritas Indonesia.
Adapun bertindak sebagai wali amanat adalah PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI).
Rencananya, masa penawaran umum obligasi akan dilaksanakan pada 10-11 Februari 2021, sedangkan tanggal penjatahan pada 15 Februari 2021.
TBIG berharap obligasi ini bisa dicatatkan dan diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 18 Februari 2021.
Prospektus TBIG menyebutkan, dana yang diperoleh dari hasil penawaran umum obligasi setelah dikurangi biaya-biaya emisiseluruhnya akan digunakan untuk pembayaran sebagian kewajiban keuangan PT Solu Sindo Kreasi Pratama dan PT Tower Bersama yang merupakan anak perusahaan TBIG, yang terkait dengan fasilitas pinjaman revolving USD275 juta Facility Agreement yang akan dibayarkan kepada para kreditur melalui United Overseas Bank Ltd sebagai agen.
Komentari tentang post ini