JAKARTA-Sentimen pasar terkait penyebaran Virus Corona menyebabkan posisi nilai tukar rupiah sedikit melemah. Kurs rupiah ditransaksikan antarbank, pada Senin (3/2/2020) pukul 10.15 WIB, rupiah bergerak turun 67 poin atau 0,49 persen menjadi Rp13.722 per dolar AS dibanding posisi sebelumnya di level Rp13.655 per dolar AS.
“Kabar bertambahnya penyebaran virus corona di China dan global memicu kembalinya kekhawatiran pasar sehingga harga aset-aset berisiko mengalami penurunan,” kata Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston di Jakarta, Senin, (3/2/2020)
Perekonomian China diproyeksikan bisa melambat akibat virus corona, yang juga dapat memperlambat laju pertumbuhan ekonomi global.
Sementara itu, Bank Sentral China People Bank of China (PBoC) melakukan upaya stimulus dengan menyuntikkan dana ke pasar repo sebesar 1,2 triliun yuan.
Kebijakan tersebut dinilai mampu menahan laju penurunan aset berisiko dan penurunan imbal hasil (yield) obligasi Pemerintah AS, yang sekarang berada di kisaran 1,5 persen.
Komentari tentang post ini