JAKARTA) – PT Astra International Tbk (ASII) atau disebut Astra pada hari ini, Kamis (08/5/2025) mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan 2025 (RUPST).
Rapat tersebut memutuskan beberapa hal, di antaranya menyetujui penggunaan laba bersih konsolidasian Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2024 sebesar Rp34,050 triliun.
Djony Bunarto Tjondro, Presiden Direktur Astra, mengemukakan, laba bersih tersebut digunakan sebesar Rp16,436 triliun atau Rp406, per saham dibagikan sebagai dividen tunai. Ini termasuk di dalamnya dividen interim sebesar Rp98 per saham atau seluruhnya berjumlah Rp3,967 triliun yang telah dibayarkan pada 31 Oktober 2024
Dengan demikian, sisanya (dividen final) sebesar Rp12,468 triliun atau Rp308 per saham akan dibayarkan pada 05 Juni 2025 kepada pemegang saham Perseroan yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) Perseroan pada 22 Mei 2025.
“Sisa laba bersih Perseroan sebesar Rp17,614 triliun dibukukan sebagai laba ditahan Perseroan, “ kata dalam keterangan resmi di Jakarta, Kamis (08/5/2025).