JAKARTA-Pemegang saham PT SLJ Global Tbk (SULI), dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) di Jakarta, Kamis (30/11), menyetujui penawaran umum terbatas (PUT) 1,30 miliar saham bernominal Rp100 per unit tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD).
Dalam keterbukaan informasi dikutip Selasa (5/12), menurut Direksi SULI, dana hasil penawaran umum tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (PTHMETD) tersebut digunakan untuk melakukan konversi utang senilai Rp319,57 miliar kepada 8 kreditur Perseroan.
Adapun ke-8 kreditur SULI itu adalah Mataram Limited Pte, Ltd, Mr Hui Pak Kong, PT. Borneo Karya Persada, PT. Sani Mardani Resources, PT. Pelayaran Sentra Arung Makmur, Joshua Tree Investment, dan PT. Putra Buana Indonesia Wood Industry.
Para kreditur ini telah menyetujui utang SULI akan di konversi menjadi saham baru melalui perjanjian konversi utang perseroan menjadi saham.
Menurut Direksi, tindakan korporasi melalui PMTHMETD ini bertujuan untuk memperbaiki struktur keuangan Perseroan.
Komentari tentang post ini