JAKARTA-Perdagangan saham nominal Rp50 PT Soho Global Health Tbk (SOHO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) dimulai pada 13 Nvember2023.
Adapun akhir perdagangan saham nominal Rp500 di pasar regular dan negosiasi BEI pada 14 November 2023.
Menurut Yuliana, Sekretaris Perusahaan SOHO dalam keterbukaan informasi, Rabu (8/11), pemecahan nominal (stock split) saham SOHO dari Rp500 menjadi Rp50 (1:10) ini sudah mendapatkan persetujuan pemegang saham dalam rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) Perseroan yang dilaksanakan pada 19 Oktober 2023.
Setelah pemecahan nominal, jelas Yuliana jumlah saham beredar SOHO akan meningkat dari 1,269 miliar unit menjadi 12,691 miliar unit.
Pemecahan nominal saham bertujuan untuk meningkatkan likuiditas perdagangan saham SOHO di BEI.
Selain itu, lanjut Yuliana, stock split SOHO juga dimaksudkan untuk meningkatkan daya tarik investor atas saham Perseroan dengan menjadikan harga saham tersebut menjadi lebih terjangkau khususnya bagi investor ritel, serta menngkatkan jumlah saham Perseroan yang beredar di masayarakat.
Menurut Yuliana, Perseroan juga telah memperoleh persetujuan dari Bursa Efek Indonesia perihal pelaksanaan pemecahan nilai nominal saham (stock split) Perseroan, sebagaimana dituangkan di dalam Surat Bursa Efek Indonesia No. S-09603/BEI.PP2/11-2023 tanggal 3 November 2023.
Yuliana mengingatkan, bagi pemegang saham yang sahamnya berada dalam penitipan kolektif KSEI, pelaksanaan stock split akan dilaksanakan berdasarkan saldo saham Perseroan pada masing-masing sub rekening efek pada akhir perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia yakni pada tanggal 14 November 2023.
Selanjutnya, pada 15 November 2023 saham hasil pelaksanaan stock split akan didistribusikan melalui sub rekening efek Pemegang Saham di KSEI. (ANES)
Komentari tentang post ini