JAKARTA-PDI Perjuangan memastikan keputusan anak bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep untuk lompat partai ke Partai Solidaritas Indonesia (PSI) tidak akan menganggu soliditas partai moncong putih ini.
Pasalnya, PDI Perjuangan terlalu besar untuk terusik hanya oleh ulah satu dua orang apalagi yang bukan menjadi pengurus inti.
“Jika seorang pengurus keluar, masih ada puluhan, ratusan, ribuan dan bahkan jutaan yang siap menggantikan,” tegas Said di Jakarta, Senin (25/9).
Menurutnya, PDI Perjuangan sebagai partai terbesar di negeri ini menganggap lompatan Kaesang ini hal biasa.
Ini merupakan bagian dari dinamika aktivitas pribadi masyarakat.
“Saya kira, ini sebuah dinamika, yang memilih partai lain setelah menikmati kebersamaan hidup di sebuah partai misalnya, sebagai ladang pengabdian baru jumlahnya bagai buih di lautan. Tidak terhitung banyaknya, sehingga sebagian besar jauh dari pemberitaan,” jelasnya.
Karena itu terang Said, aktivitas PDI Perjuangan tetap berjalan melaju berhikmat dan mengabdi pada negeri ini tanpa terganggu serta tidak terpengaruh gonjangan ombak sebesar apapun.
Apalagi jika hanya sekedar riak kecil.
Bahkan beberapa kader terbaik PDI Perjuangan pernah memilih jalan berbeda, yang bahkan sempat menduduki jabatan prestise sebagai Menteri, Anggota DPR.
“Dan PDI Perjuangan tetap teguh melaju tanpa terganggu sedikitpun,” ulasnya.
Dia menegaskan, PDI Perjuangan terlalu besar untuk terusik hanya oleh satu dua orang apalagi yang bukan menjadi pengurus inti.
”Kerja keras Ketua Umum Ibu Megawati, telah menjelma menjadi partai modern, dengan mekanisme sistem yang telah baku, yang insya Allah tidak akan terganggu oleh keluar masuknya anggota, apalagi yang sama sekali berada di luar menejemen partai. Insya Allah,” urainya.
Komentari tentang post ini