JAKARTA – PT Nippon Indosari Corpindo Tbk (ROTI) atau Sari Roti berencana melakukan buyback sebanyak-banyaknya 88 juta saham.
Rencana ini telah mendapat persetujuan RUPSLB pada 6 Agustus 2024.
Arlina Sofia Direktur ROTI, mengemukakan, aksi korporasi ini bertujuan untuk menstabilkan dan menjaga harga saham agar mencapai tingkat yang baik.
“Harga buyback maksimum dipatok Rp1.700 per saham. Ini merupakan katalis positif untuk perdagangan saham ROTI yang saat penutupan Senin (26/8/2024) tercatat di harga Rp1.045 per saham,” katanya dalam siaran pers, dikutip Rabu (28/8/2024).
Sementara itu, Ida Apulia Simatupang, Direktur ROTI, mengemukakan, perseroan berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp145 miliar pada semester I 2024, naik 21,8% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Pencapaian ini didorong oleh permintaan produk roti dan kue yang terus bertumbuh, serta didukung pengelolaan biaya produksi dan operasional yang baik sehingga mampu meningkatkan marjin laba bersih.
Penjualan bersih ROTI di semester I 2024 tercatat Rp1,923 triliun, naik 5,5% dibanding tahun lalu.
Komentari tentang post ini