JAKARTA-Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami penguatan pada pekan lalu, karena tertopang 3 sentimen positif dari dalam dan luar negeri.
Menurut Equity Analyst PT Indo Premier Sekuritas, Angga Septianus, dari luar negeri ada 2 sentimen positif, yakni pertumbuhan PDB China dan aktivitas bisnis AS, sementara itu dari dalam negeri ada rilis laporan keuangan Q3 yang makin masif, teristimewa dari sektor perbankan.
Angga Septianus menjelaskan, terkait pertumbuhan PDB China, Indonesia memang harus menjadi partner dagang untuk ekspor, salah satunya yang menarik adalah China.
Ekonomi China pada Kuartal III-2022 tumbuh 3,9% secara tahunan (year-on-year) atau melampaui ekspektasi para ekonom sebesar 3,4%.
“Pertumbuhan PDB pada Kuartal III-2022 itu jauh melampaui raihan pada kuartal sebelumnya sebesar 0,4% yoy. Namun, masih di bawah Kuartal I-2022 sebesar 4,8% (y-o-y). Selain itu, pertumbuhan tersebut masih di bawah target resmi pemerintah sebesar 5,5%,” katanya di Jakarta, Senin (31/10).
Ia menambahkan, pertumbuhan PDB China pun di atas ekspektasi. Ini artinya ekonomi di sana masih cukup sehat pasca lepas lockdown yang terjadi sebelumnya.
Komentari tentang post ini