JAKARTA-PT Adhi Karya Tbk (ADHI) membukukan laba Rp12,41 miliar pada semester I 2023, naik 21,31% jika dibandingkan Rp10,23 miliar pada periode sama 2022.
Kenaikan laba tersebut, seperti tergambar dalam laporan keuangan per Juni 2023, dikutip Rabu (9/8), ditopang oleh pendapatan ADHI yang meningkat 0,45% menjadi Rp6,35 triliun, dari Rp6,32 triliun pada semester I 2022.
Pendapatan ADHI dari segmen investasi dan konsesi tumbuh 45,82% , dari Rp273,36 miliar menjadi Rp398,62 miliar pada semester I 2023.
Selain itu, pendapatan Perseroan dari manufaktur mencapai Rp454,96 miliar atau naik 21,05%.
Semenstara pendapatan dari segmen properti dan meningkat 25,88% menjadi Rp303,53 miliar pada semester I 2023.
Seiring pendapatan, beban pokok pendapatan ADHI juga naik 1,32%, jadi Rp5,7 triliun pada semester I 2023, dari Rp5,6 triliun pada periode sama 2022.
Akibatnya, laba kotor ADHI turun 6,58% jadi Rp653,32 miliar pada semester I 2023, dibanding Rp699,34 miliar pada semester I 2022.
Setelah dikurangi beban usaha dan beban lain-lain, ADHI membukukan laba sebelum pajak seebsar Rp181,46 miliar pada semester I 2023.
Komentari tentang post ini