JAKARTA-Komisi X DPR akan membahas nasib para mahasiswa Indonesia yang sedang menempuh studi di Ukraina dan Rusia setelah reses.
Hal ini karena terkait dengan kelanjutan studi mahasiswa, baik yang mendapat beasiswa maupun yang menempuh secara mandiri.
“Masalahnya, perang Ukraina-Rusia ini belum jelas kapan berakhirnya. Kita tidak bisa menebak-nebak. Jadi nasib para mahasiswa ini perlu dibahas,” kata Anggota Komisi X DPR Mohammad Khairul Amri usai dilantik menjadi anggota MPR melalui Pergantian Antar Waktu (PAW) oleh Ketua MPR, Bambang Soesatyo di Jakarta, Rabu (2/3/2022).
Lebih jauh Politisi Nasdem ini meminta para mahasiswa Indonesia yang sedang menempuh studi di Ukraina tetap waspada dan terus berkoordinasi dengan Kedutaan Besar Indonesia.
“Namun, kita berharap perang ini segera berakhir, sehingga semua cepat pulih kembali. Jadi bisa kemudian ditentukan nasib para mahasiswa ini, apakah harus pulang dulu ke Indonesia atau tidak,” ungkapnya.
Haerul Amri meminta pemerintah Indonesia terus berkoordinasi dan membangun komunikasi yang intensif dengan semua pihak, demi keselamatan jiwa para mahasiswa.
Komentari tentang post ini