Pengambilan hak tersebut dengan melakukan inbreng atas saham milik Negara Republik Indonesia di SMBR sebanyak 7.499.999.999 saham Seri B atau mewakili 75,51 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh SMBR.
Manajemen SMGR menyampaikan, konsolidasi antara perseroan dan SMBR diharapkan dapat membantu perwujudan agenda pertama RPJMN melalui pemenuhan permintaan semen nasional dan global, seiring dengan pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19.