JAKARTA-Manajemen PT Bukit Asam (Persero) Tbk (PTBA) menyebutkan, perseroan akan merambah bisnis di sektor energi pada tahun 2026 dan diharapkan sektor ini bisa memberikan kontribusi hingga mencapai 50 persen terhadap total pendapatan.
Berdasarkan siaran pers PTBA yang dipublikasi Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta, Jumat (10/12), saat ini perseroan sedang menyiapkan langkah strategis untuk menjadi perusahaan energi sesuai arahan Presiden Joko Widodo dalam mendukung ketahanan energi nasional.
“Destinasi pertama PTBA adalah menjadi perusahaan berbasis bisnis energi pada 2026, dengan target pendapatan dari sektor energi sebesar 50 persen dan bisnis batubara sebesar 50 persen,” kata Corporate Secretary PTBA, Apollonius Andwie dalam keterangan resmi perseroan.
Dia menyebutkan, PTBA memiliki tiga strategi untuk mencapai target transformasi bisnis di sektor energi pada 2026, yakni peningkatan portofolio pembangkit listrik berbasis energi baru dan terbarukan (EBT), menjalankan proyek hilirisasi batubara dan chemical industry development dengan menyiapkan kawasan ekonomi khusus (KEK) di Tanjung Enim, Sumatera Selatan dan melaksanakan carbon management program, yaitu integrasi pengurangan karbon dalam operasional pertambangan.
Komentari tentang post ini