JAKARTA-PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) berencana menerbitkan obligasi berwawasan lingkungan (green bond) sebanyak-banyaknya Rp5 triliun untuk membiayai sejumlah proyek berkategori Kegiatan Usaha Berwawasan Lingkungan (KUBL).
Berdasarkan (Perbaikan) Prospektus Ringkas BBNI yang dikutip Selasa (14/6), penerbitan green bond sebesar Rp5 triliun tersebut terbagi menjadi dua seri atau berubah dari rencana sebelumnya yang akan dibagi menjadi tiga seri.
Sehingga, pada rencana penerbitan surat utang ini tidak ada seri bertenor tujuh tahun.
Untuk green bond Seri A, jumlah nilai emisi sebesar Rp4 triliun bertenor tiga tahun, dengan tingkat bunga sebesar 6,35 persen per tahun.
Sedangkan, Seri B senilai Rp1 triliun bertenor lima tahun, dengan tingkat bunga sebesar 6,85 persen per tahun.
Penetapan tingkat bunga yang relatif rendah tersebut telah mencerminkan rating surat utang di level idAAA (Triple A) atas pemeringkatan yang dilakukan oleh PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo).
Pada aksi korporasi ini, manajemen BBNI telah menunjuk enam penjamin pelaksana emisi obligasi, yakni PT BNI Sekuritas, PT BCA Sekuritas, PT BRI Danareksa Sekuritas, PT CIMB Niaga Sekuritas, PT Mandiri Sekuritas dan PT Maybank Sekuritas Indonesia.
Komentari tentang post ini