MANADO-Berangkat dari hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Tahun 2018 menunjukkan bahwa sebanyak 26,1% anak usia sekolah tidak sarapan, Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) menggiatkan Gerakan Edukasi dan Pangan Untuk Siswa (GENIUS).
Deputi Bidang Kerawanan Pangan dan Gizi NFA Nyoto Suwignyo menuturkan GENIUS merupakan salah satu upaya berkelanjutan dalam mewujudkan visi besar Generasi Emas 2045.
Ia menambahkan penyiapan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas melalui asupan gizi yang seimbang menjadi fokus NFA.
“Sesuai arahan Bapak Kepala NFA yang mengarahkan adanya berbagai upaya pemenuhan gizi, terutama kepada generasi muda, GENIUS kita hadirkan dengan menyasar pelajar. Ini juga untuk mempersiapkan Generasi Emas 2045 yang berarti mempersiapkan gizi dan kualitas hidup masyarakat, termasuk para generasi muda,” ucap Nyoto saat membuka GENIUS di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 85 Manado, Sulawesi Utara (Sulut), pada Rabu (11/10/2023).
Di Provinsi Sulut, NFA bersama pemerintah daerah setempat menggiatkan GENIUS di 5 kabupaten/kota antara lain Manado, Minahasa, Kotamobagu, Bolaang Mongondow, dan Minahasa Utara.
Dalam GENIUS hari ini, total sebanyak 2.630 siswa, guru , PKK dan OPD mengikuti secara serentak, baik melalui daring maupun luring.
Adapun Sulawesi Utara merupakan salah satu dari 10 provinsi yang menjadi lokus GENIUS yang dihelat secara kontinyu.
Adapun target sasaran pelaksanaan GENIUS mencapai 50 kabupaten/kota dengan penerima manfaat sebanyak 25.000 siswa.
Komentari tentang post ini