Karena itu, terangnya menuduh Jokowi memiliki agenda KLB Demokrat ini sangat tidak masuk akal.
“Jokowi tidak lagi memiliki kepentingan pada pilpres 2024. Lihat saja lawannya pada Pilpres 2019 yang dirangkul Jokowi dalam kabinet. Lagi pula sekarang parlemen juga dikuasai koalisi Jokowi,” tegas lulusan pasca politik UI tersebut.
Lebih jauh, Sayed meminta anak bangsa menyatukan energi membantu pemerintah menyelesaikan sejumlah persoalan yang tengah dihadapi bangsa saat ini.
Dukungan serta partisipasi aktif masyarakat memudahkan jalan bagi pemerintah menuntaskan persoalan pelik bangsa ini.
“Persoalan yang kita hadapi sekarang sudah cukup kompleks dari soal phk, corona, vaksin, itu yang lebih menjadi fokus Jokowi, karena tugas kenegaraan dan untuk rakyat,” pungkasnya.
Komentari tentang post ini