JAKARTA-Perusahaan rintisan (startup) yang bergerak di bidang “digital tourism marketplace” PT Tourindo Guide Indonesia Tbk atau Pigijo, resmi melantai di bursa dan menjadi emiten baru pertama tahun ini yang siap meramaikan papan akselerasi di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna mengatakan, melalui papan akselerasi, bursa memberikan kesempatan bagi perusahaan yang skala kecil dan menengah untuk mencari dana di pasar modal.
“Pigijo menjadi marketplace pertama yang tercatat di bursa. Ke depan yang kita tunggu growth dari perseroan. Sudah tercatat di papan akselerasi berarti kami sudah ‘endorsement’ bahwa perusahaan memiliki prospek,” ujar Nyoman di Jakarta, Rabu, (8/1/2020).
Perseroan dengan kode perdagangan PGJO itu melepas 48,98 persen dari total saham kepada masyarakat dengan total penawaran umum mencapai Rp12 miliar. PT Surya Fajar Sekuritas menjadi penjamin pelaksana emisi efek yang membantu dalam penawaran umum tersebut.
PGJO adalah emiten pertama di papan akselerasi yang merupakan perusahaan rintisan dari anggota IDX Incubator. Proses pencatatan itu juga melewati serangkaian proses di OJK dan bursa dengan mengacu pada ketentuan pencatatan yakni Peraturan POJK 53 serta mengacu kepada Peraturan Bursa No. I-V tentang Ketentuan Khusus Pencatatan Saham Dan Efek Bersifat Ekuitas Selain Saham Di Papan Akselerasi Yang Diterbitkan oleh Perusahaan Tercatat.