JAKARTA -Anggota Fraksi PKS DPR RI Sukamta mengeritik keras pernyataan Menteri Luar Negeri (Menlu) Jerman Annalena Baerbock yang membenarkan tindakan Israel dalam kerangka membela diri untuk menyerang situs sipil karena Hamas dianggap bersembunyi di kerumunan warga sipil juga di bangunan sekolah.
Sukamta menyebutnya pernyataan Menlu Jerman itu sebagai kesesatan berpikir.
Setidaknya tegas Sukamta, ada dua kesesatan berpikir yang disampaikan Menlu Jerman.
Pertama, hak Israel untuk membela diri. Ini jelas tidak bisa disematkan kepada Israel yang telah menjajah Palestina lebih dari 76 tahun. Selama penjajahan itu, Israel mengusir jutaan orang Palestina, membunuh anak-anak dan wanita, melakukan politik Apartheid.
“Maka hak membela diri tidak berlaku buat Israel, sebaliknya itu sepenuhnya hak bagi Bangsa Palestina,” terangnya.
Kedua, dibenarkan menyerang situs sipil karena alasan Hamas bersembunyi di sana.
Ini juga jelas melanggar hukum humaniter internasional.
Apapun dugaan atas kondisi di lapangan, situs sipil tidak boleh menjadi sasaran serangan militer.
Komentari tentang post ini