Menurut Hanta, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadi lembaga demokrasi yang bekerja paling baik. Tingkat kepuasan responden terhadap kinerja lembaga antirasuah ini mencapai 69,4%. Tingkat kepuasan publik selanjutnya terhadap kinerja institusi demokrasi adalah TNI sebesar 67,9% dan KPU 44,8%. “Kepuasan publik terhadap KPK disebabkan gebrakan dalam keberhasilan mengungkap kasus-kasus besar, seperti skandal korupsi para pejabat setingkat menteri, maupun menyeret para anggota dewan yang tersangkut korupsi ke pengadilan. KPK juga berani melakukan operasi tangkap tangan. Sementara TNI, disebabkan kerja mereka yang konkret dalam penanganan bencana, dalam kecelakaan AirAsia, serta perlindungan kedaulatan negara, dari isu terorisme, hingga separatisme,” ungkapnya.
Sementara itu, tingkat ketidakpuasan publik terhadap kinerja lembaga kepresidenan juga sangat tinggi. Dari hasil survei, sebanyak 49, 9% responden menyatakan tidak puas terhadap kinerja Presiden. Sebanyak 42,7% menyatakan puas; 7,4% responden menyatakan tidak tahu. “Ketidakpuasan publik lebih disebabkan oleh kurang baiknya kinerja para menteri di bidang ekonomi, hukum dan keamanan,” ujar Hanta.
Komentari tentang post ini