MERAUKE-Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau Pelabuhan Perikanan Merauke.
Namun sayangnya pembangunan pelabuhan ini sempat terkendala masalah pendanaan.
Oleh karena itu presiden berharap 2016 dermaga ini bisa beroperasi.
Bahkan bisa menjadi pintu keluar (ekspor) ikan di perairan Merauke yang memang mempunyai potensi perikanan cukup besar.
Tapi yang utama adalah untuk menekan biaya distribusi.
”Kuncinya di pelabuhan sehingga biaya distribusi logistik murah,” katanya seperti dikutip dari laman setkab.go.id, Rabu (30/12/2015).
Dalam kunjungan itu, Presiden Jokowi menjanjikan akan mengucuri dana untuk menyelesaikan pembangunan pelabuhan yang dilakukan sejak 2010 lalu itu, yang terhenti karena masalah pendanaan.
Semua kendala proses pembangunan ini, lanjut Presiden Jokowi, akan segera dikoordinasikan dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat serta Kementerian Kelautan dan Perikanan agar segera dapat terpecahkan.
Anggaran yang telah dialokasikan pada pembangunan Pelabuhan Perikanan Samudera Merauke (PPSM) sampai dengan 2015 adalah dari APBD Merauke sebesar Rp89 miliar, yang berasal dari APBN adalah Rp97,5 miliar.
Komentari tentang post ini