JAKARTA- PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC) selama sembilan bulan pertama tahun ini mencatatkan rugi bersih mencapai Rp7,27 miliar.
Padahal di periode yang sama mampu membukukan laba bersih Rp11,35 miliar.
Berdasarkan laporan keuangan ASLC yang dikutip Jumat (21/10), jumlah pendapatan perseroan selama sembilan bulan pertama 2022 melambung 127,83 persen (year-on-year) menjadi Rp308,21 miliar.
Namun, emiten yang baru melakukan IPO pada Januari 2022 ini mengalami lonjakan beban pokok penjualan di periode sembilan bulan pertama tahun ini.
Per Kuartal III-2022, jumlah beban pokok pendapatan mencapai Rp211,62 miliar atau meroket hingga 900,41 persen (y-o-y).
Sehingga, laba bruto ASLC per Kuartal III-2022 tercatat melorot menjadi Rp96,58 miliar dibanding periode yang sama di 2021 sebesar Rp114,19 miliar.
Selama sembilan bulan pertama 2022, perseroan mencatatkan rugi operasi sebesar Rp6,34 miliar, padahal di periode yang sama 2021 masih membukukan laba operasi Rp31,24 miliar.
Sementara itu, per Kuartal III-2022, ASLC mencatatkan rugi tahun berjalan mencapai Rp5,59 miliar atau mengalami penurunan kinerja dibanding Kuartal III-2021 yang membukukan laba tahun berjalan sebesar Rp23,07 miliar.