JAKARTA – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengumpulkan ratusan ibu-ibu rumah tangga dan pelaku usaha menengah kecil dan mikro (UMKM) guna meningkatkan literasi keuangan bagi masyarakat Indonesia.
Pemilihan target ini sesuai dengan landasan Strategi Nasional Literasi Keuangan Indonesia (SNLKI) yang telah diluncurkan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
“Pada tahun lalu tepatnya 19 November, Presiden RI SBY meluncurkan SNLKI. Ada tiga pilar strategis, salah satunya edukasi dan kampanye literasi keuangan. Nah makanya pada hari ini menyasar ibu rumah tangga,” ungkap Anggota Dewan Komisioner OJK bidang Edukasi dan Perlindungan Konsumen, Kusumaningtuti S Setiono disela-sela seminar dengan tema Strategi dan Tantangan Edukasi Keuangan bagi Ibu Rumah Tangga dan UMKM, di Hotel Sari Pan Pacific, Jakarta, Kamis (7/8).
Titu sapaan akrab Kusumanigtuti menjelaskan pemilihan target ini berdasarkan hasil survei tahun lalu yang dilaksanakan di 20 provinsi dengan 8.000 responden.
Survei ini ditunjukkan untuk mengetahui tingkat literasi dan utilisasi masyarakat di jasa keuangan.
Komentari tentang post ini