JAKARTA – PT Bumi Resources Tbk (BUMI) membukukan laba US$67,64 juta (US$0,18 per saham) pada triwulan I 2024, naik 12,27% jika dibandingkan US$60,24 juta (US$0,36 per saham) pada periode sama 2023.
Kenaikan laba tersebut, menurut laporan keuangan per 31 Maret 2024, dikutip Rabu (24/4/2024), karena didukung oleh manfaat pajak penghasilan yang didapat BUMI sebesar US$40,96 juta pada kuartal I 2024.
Pada periode yang sama tahun 2023, emiten batubara ini memiliki beban pajak penghasilan US$15,45 juta.
Adapun manfaat pajak penghasilan didapat Perseroan dari adanya pajak tangguhan perusahaan sebesar US$45,20 juta per Maret 2024.
Kendati laba naik, pendapatan bersih BUMI turun 31,62% menjadi US$311,01 juta pada kuartal I 2024, dari US$454,86 juta pada kuartal I 2023.
Pendapatan BUMI yang berasal dari penjualan batubara anjlok sebesar 93,46% menjadi US$290,69 juta pada kuartal I 2024, dari US$449,06 juta pada kuartal I 2023.
Seiring pendapatan, beban pokok pendapatan BUMI turun 22,08% jadi US$288,87 juta pada kuartal I 2024, dari US$370,77 juta pada kuartal I 2023.
Komentari tentang post ini