JAKARTA-Bank Indonesia (BI) mencatat likuiditas perekonomian atau uang beredar dalam arti luas (M2) tumbuh meningkat pada Mei 2020.
Data Bank Sentral menyebutkan posisi M2 tercatat Rp6.468,2 triliun pada Mei 2020 atau tumbuh 10,4% (yoy), lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan bulan sebelumnya sebesar 8,6% (yoy).
Direktur Eksekutif Kepala Departemen Komunikasi BI, Onny Widjanarko menjelaskan akselerasi pertumbuhan M2 disebabkan oleh peningkatan seluruh komponennya, baik uang beredar dalam arti sempit (M1), uang kuasi, maupun surat berharga selain saham.
“Pertumbuhan M1 meningkat dari 8,4% (yoy) pada April 2020 menjadi 9,7% (yoy) pada Mei 2020, disebabkan oleh peningkatan giro Rupiah,” terangnya.
Selain itu ujarnya pertumbuhan uang kuasi tercatat sebesar 10,5% (yoy) pada Mei 2020, meningkat dari pertumbuhan bulan sebelumnya sebesar 8,5% (yoy).
“Surat berharga selain saham juga tumbuh 37,5% (yoy) pada Mei 2020, lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan pada bulan sebelumnya 20,6% (yoy),” imbuhnya.
Komentari tentang post ini