JAKARTA – Manajemen PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk (ULTJ) atau disebut Ultrajaya berencana melakukan buyback atau pembelian kembali saham melalui Bursa Efek Indonesia (BEI).
Rencana buyback saham ini dilakukan dengan mengacu pada Surat Otoritas Jasa Keuangan No. S-17/D.04/2025 tanggal 18 Maret 2025 tentang Kebijakan Pelaksanaan Pembelian Kembali Saham yang Dikeluarkan oleh Perusahaan Terbuka dalam Kondisi Pasar yang Berfluktuasi Secara Signifikan.
Helina Widayani, Sekretaris Perusahaan ULTJ dalam laporan keterbukaan informasi, dikutip Senin (24/3/2025), mengemukakan, dana yang dialokasikan untuk buyback saham tersebut mencapai Rp1,67 triliun.
“Buyback direncanakan sebanyak 10% dari jumlah modal disetor dengan biaya sebesar Rp1,67 triliun yang berasal dari kas internal Perseroan, termasuk biaya pembelian kembali saham, komisi pedagang perantara serta biaya lain berkaitan dengan buyback,” katanya.
Helina mengemukakan, buyback akan dilakukan dengan harga yang dianggap baik dan wajar. “Buyback saham ULTJ akan dilakukan selama tiga bulan, mulai 24 Maret 2025 sampai dengan 23 Juni 2025,” katanya.