JAKARTA-Kiai sepuh Nahdlatul Ulama (NU) Afifuddin Muhajir berpesan agar agenda bangsa Pemilu 2024 dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk memilih calon pemimpin yang dibutuhkan bangsa ini.
Kiai Afif menyatakan, pemimpin bisa dari mana saja. Bukan hanya dari partai politik.
Karena itulah, penting untuk menyamakan persepsi dan meninggalkan fanatik kepartaian.
Sehingga muncul calon alternatif yang dibutuhkan.
“Kalau ada calon yang punya kapabilitas dan integritas, sebagaimana syarat mutlak sebagai pemimpin, dari non parpol, alangkah baiknya kita sepakati. Hilangkan fanatisme parpol,” pesan Kiai Afif saat Seminar Nasional, Perspektif Nahdlatul Ulama (NU) Terhadap Agenda Bangsa 2024 yang digelar Badan Eksekutif Mahasiswa Perguruan Tinggi NU di Gedung PBNU, Kramat, Jakarta Pusat, Selasa (23/8/2022).
Memang, diakuinya, partai politik pasti tidak akan rela jika ada calon berkualitas yang bukan dari kelompok mereka.
Selama fanatik partai melekat, akan sulit untuk muncul calon alternatif.
Namun, diingatkannya, memilih pemimpin adalah hal yang amat penting.