“Kami keberatan jika truk-truk pembawa tanah galian ini melintas di Jalan Raya Pramuka. Sebab, rumah kami jadi berdebu. Apalagi sejak amblesnya jembatan Mampang..? kemacetan di jalan ini semakin parah,” ungkap BR, salah satu warga yang melakukan penghadangan.
Menurutnya, jika aktifitas truk tersebut masih berjalan, mereka akan kembali melakukan aksi penghadangan.
Dia berharap, dengan aksi yang dilakukan tersebut, aparat terkait dapat menindaknya. Sehingga dampak negatif yang dirasakan warga tidak lagi dialami
“Semoga dengan aksi penghadangan yang kami lakukan ini menjadi perhatian aparat terkait, khususnya Pemkot Depok,” pungkasnya.
Komentari tentang post ini