JAKARTA-Jumlah kedatangan wisatawan internasional di negara-negara anggota Organisasi Kerjasama Islam (OKI) pada tahun 2011 mencapai 151,6 juta wisatawan atau setara dengan 15,2% dari total kedatangan wisatawan internasional di seluruh dunia. Kegiatan ekonomi yang dihasilkan dari kunjungan wisatawan ini setara dengan US$ 135,5 miliar. Angka ini akan terus meningkat, seiring dengan peningkatan populasi umat Islam di seluruh dunia yang pada tahun 2013 saja telah mencapai hampir seperempat populasi dunia. “Kita menyadari betapa pentingnya potensi ini untuk dikelola dan dikembangkan sebaik-baiknya oleh negara-negara anggota OKI, demi mencapai pembangunan sosial ekonomi serta pengentasan kemiskinan di negara-negara anggota OKI,” kata Wakil Presiden Boediono saat membuka The 1st OIC International Forum on Islamic Tourism 2014 di Hotel Borobudur, di Jakarta, Senin (2/6).
Boediono mengatakan, ekonomi Islam saat ini telah menjadi paradigma ekonomi yang tidak terpisahkan dari percaturan perekonomian global. “Ekonomi Islam adalah bagian penting dari ekonomi global. Dan signifikansinya akan cenderung meningkat di masa mendatang,” jelasnya.