JAKARTA – PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) berencana memberikan pinjaman mencapai Rp555 miliar kepada entitas asosiasi perseroan, yakni PT Pembangunan Perumahan Semarang Demak (PPSD) sebagai pengembang dan pengelola Tol Semarang-Demak.
Berdasarkan keterbukaan informasi WIKA yang dikutip Senin (21/2), rencana pemberian pinjaman itu terdiri dari fasilitas plafond pinjaman non-cash loan kepada PPSD maksimal Rp505 miliar dan pinjaman pemegang saham (shareholder loan) kepada PPSD senilai Rp50 miliar.
Sebagaimana diketahui, kepemilikan WIKA di PPSD sebesar 25 persen, sedangkan kepemilikan PT PP (Persero) Tbk (PTPP) mencapai 75 persen.
Nilai transaksi afiliasi antara WIKA dan PPSD tidak termasuk transaksi yang bersifat material, karena berada di bawah 20 persen dari total ekuitas WIKA yang per 30 September 2021 sebesar Rp17,98 triliun.
Manajemen WIKA menyebutkan, rencana pemberian fasilitas plafond pinjaman non-cash loan tersebut merupakan transaksi berkelanjutan yang pelaksanaannya diprogramkan terlebih dahulu di Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) WIKA.
Komentari tentang post ini