Karena itu, Fauzi yang juga politisi Partai Hanura itu mendesak agar pembayaran bunga obligasi rekap dihentikan dan dialokasikan kepada anggaran lain seperti untuk pengembangan pertanian.
Suntikan dana APBN ke bank itu hanya memperkaya bank dan para eksekutifnya.
“Demi NKRI, saya minta pemerintah menghentikan dana subsidi obligasi rekap tersebut. Kasihan masyarakat yang selama ini membayar kewajiban pajaknya, tetapi uangnya ternyata dipakai untuk membayar ke perbankan yang sudah meraup untung. Ini tidak adil,” jelas dia.
Lebih lanjut, Fauzi mengaku akan terus memperjuangkan pembentukan Panja Obligasi Rekapitalisasi.
Sebab dengan Panja akan terbongkar jelas, dimana letak kebijakan yang keliru yang hingga kini ditanggung rakyat Indonesia.
“Komitmen saya soal pembentukan Panja tidak berubah. Saya akan terus berjuang sampai panja ini terbentuk,” pungkas dia
Komentari tentang post ini