Dengan demikian, ujarnya, jumlah WNIO yang telah dipulangkan dari Jeddah ke Indonesia sejak berakhirnya masa amnesti 3 November 2013 hingga saat ini telah mencapai kurang lebih 10.871 orang. Dari angka tersebut, 2.452 WNIO telah dipulangkan dengan pesawat khusus Garuda Indonesia, 6.042 WNIO dipulangkan dengan pesawat khusus Saudia Airlines, dan 2.377 WNIO dipulangkan dengan menggunakan pesawat reguler Saudia Airlines. “Dengan dipulangkannya WNIO kloter 12 pada hari ini dan kloter 13 pada hari minggu mendatang, maka WNIO yang masih tersisa di tarhil Shumaysi diperkirakan akan berjumlah 596 orang, yang terdiri dari 252 perempuan, 319 laki-laki, dan 25 anak-anak,” urainya.
KJRI Jeddah akan terus bekerjasama dengan Pemerintah Arab Saudi dalam membantu dan memfasilitasi baik proses pemulangan WNIO yang dilakukan dengan menggunakan pesawat khusus maupun reguler. Di samping itu, KJRI Jeddah juga terus memfasilitasi proses pemulangan secara mandiri bagi WNIO yang masuk ke Arab Saudi dengan visa umroh/haji. Hingga saat ini, terdapat kurang lebih 327 WNIO eks umroh/haji yang telah mendapatkan exit permit untuk kembali ke daerah mereka masing-masing di Indonesia.