“Kegiatan Bazaar UMKM BRILiaN ini merupakan kegiatan rutin yang kami lakukan sejak 2021. Kali ini para pelaku usaha membawa produk unggulan yang menjadi potensi terbaik dari daerahnya, seperti buah-buahan, keripik pisang dan talas, dll. Produk-produk unggulan ini harus terus didorong agar memperluas penjualan dan jangkauan pasarnya”, ungkapnya.
Pelaku usaha yang ikut dalam kegiatan ini merupakan pelaku usaha binaan BRI dalam program Klasterku Hidupku maupun UMKM dari program pemberdayaan Desa BRILiaN.
Program ini menjadi wadah bagi pelaku UMKM untuk mengembangkan bisnis atau usahanya.
“Kami berkomitmen untuk terus mendampingi dan membantu pelaku UMKM, tidak hanya berupa modal usaha saja tapi juga berupa pelatihan-pelatihan usaha dan program pemberdayaan lainnya sehingga UMKM dapat tumbuh dan semakin tangguh,” imbuhnya.
Lebih jauh Muhammad Candra menambahkan, Bazaar UMKM BRILiaN juga menjadi momen untuk melakukan literasi dan inklusi keuangan melalui relationship manager di segmen mikro atau biasa disebut Mantri yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. BRI mampu meningkatkan inklusi keuangan melalui program pemberdayaan dan Mantri BRI dapat melakukan kurasi kepada nasabahnya untuk naik kelas.