Lebih jauh Tom mendesak agar Partai Golkar berani mencopot Ketua Komisi 11 yang dijabat Melchias Markus Mekeng. Karena akibat manuver itu, maka citra Partai Golkar ikut tercorang. “Makanya, MKD harus segera menuntaskan kasus pelanggaran prosedur hingga selesai,” paparnya.
Bahkan, lanjut Tom, pihaknya siap menempuh jalur hukum lainnya, yakni melaporkan PTUN. Apalagi KP3I sudah pernah melaporkan kasus ini hingga ke Komisi Pemberantasan Korupsi karena diduga ada aliran dana. “KPK Jangan tidur memantau seleksi ini,” tegasnya.
Ditempat yang sama, menjelang uji kelayakan, atau sekitar pukul 15.45 WIB terjadi kegaduhan di atas ruang Balkon rapat Komisi XI DPR RI di Gedung Nusantara I.
Tiga orang tampak berteriak dan menarik perhatian semua orang di depan ruang rapat Komisi XI DPR RI yang saat itu masih ramai usai menggelar rapat bersama Menteri Kesehatan. Mereka kemudian tampak digelandang ke lantai bawah di Gedung Nusantara I.
Setelah dikonfirmasi ternyata ada sejumlah organisasi yang bergabung dalam aksi Solidaritas Selamatkan BPK RI berupaya memprotes pelaksanaan uji kelayakan calon anggota BPK RI yang menurut mereka tidak kredibel, tidak profesional, dan tidak dapat dipercaya rakyat.