“Berita positif terbaru tentang pengembangan vaksin bersama bisa mendorong terjadinya rebound yang lebih kuat di Semester II-2021,” sebut Fitch.
Berdasarkan data Fitch, hampir semua peringkat maskapai global tetap berada di bawah tekanan, karena lalu lintas penerbangan tetap tertekan parah. Fitch memperkirakan, kebangkrutan maskapai akan lebih besar pada tahun depan, terutama maskapai penerbangan bermodal rendah.
Menurut keterangan Fitch, lalu lintas penerbangan yang lebih tinggi dan upaya menekan biaya operasional akan mengurangi kerugian maskapai yang terjadi di 2020.
Namun, kombinasi dari utang yang lebih tinggi dan penurunan laba operasi yang berkepanjangan akan menekan kinerja keuangan maskapai selama kurun 18-24 bulan ke depan.
“Keberhasilan pengembangan dan distribusi vaksin maupun perawatan pasien virus korona yang efektif akan sangat penting, agar lalu lintas udara pulih kembali ke tingkat sebelum krisis,” demikian disebutkan Fitch
Lebih lanjut laporan Fitch menyatakan bahwa berita positif mengenai vaksin Pfizer dan Moderna yang memiliki implikasi positif, sehingga perkembangan awal ini akan mempu mengurangi risiko terhadap skenario negatif. Fitch menilai, lalu lintas penerbangan relatif stabil hingga 2021 dan berpeluang mengalami intensitas penerbangan yang lebih kuat pada Semester II-2021.
