“Kami masih tetap mempertimbangkan partner-partner itu semua,” katanya sembari menegaskan bahwa sejauh ini GGRM masih mengandalkan dana internal.
Terkait dengan operasional Bandar Udara Internasional Dhoho Kediri, menurut Istata, saat ini bandara sudah melayani penerbangan reguler dari Dhoho ke Jakarta dan Dhoho-Balikpapan.
“Kami harapkan (rute penerbangan) terus berkembang. Kami juga memiliki wacana untuk memulai penerbangan umroh di akhir tahun ini atau di awal tahun depan. Tetaapi semua itu membutuhkan pengerjaan lebih lanjut dan waktu juga,” ucapnya.
Komentari tentang post ini