Diakui anggota Fraksi PAN, besarnya NPL tersebut dapat dimaklumi. Karena memang pada 2016 merupakan tahun yang sulit. Makanya DPR menunggu Bank Mandiri untuk recovery dalam medio 2017 ini. “Kalau melihat pergerakan industri dan perdagangan sedikit lebih baik dari 2016 walau belum significant,” paparnya.
Untuk itu, harap dia, kedepannya bank Mandiri dapat memperbaiki NPL-nya yang tinggi tersebut. “Kita percayakan bank Mandiri untuk perbaiki dalam 1 semester ini. Karena memang tahun 2015-2016 kondisi industri dan manufaktur serta perdagangan kita agak tertekan oleh efek melemahnya ekonomi global dan menguatnya industri dari negara tetangga. Sehingga pasar kita agak tertekan,” pungkasnya. ***