Per September 2023, rasio non-performing loan (NPL) BNII membaik jadi 3,2% (gross) dan 2,1% (net) dari 3,5% (gross) dan 2,5% (net) pada September 2022.
Adapun Rasio Kredit terhadap Simpanan/Loan to Deposit Ratio (LDR Bank saja) sebesar 83,9% pada September 2023 dibandingkan 90,2% pada September 2022.
Permodalan BNII juga tetap kuat dengan Capital Adequacy Ratio (CAR) sebesar 28,2% per September 2023.
Taswin mengaskan, ke depan pihaknya akan berupaya untuk dapat mendorong pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan dengan berfokus pada peningkatan pada kebutuhan nasabah dan mengakselerasi kapabilitas layanan digital untuk mempercepat penyediaan solusi bagi nasabah ritel maupun SME. (ANES)