Dia menegaskan, langkah ini sesuai dengan fokus LPKR pada bidang kesehatan dan bisnis berkelanjutan, sebagai pendorong utama dari pertumbuhan dan nilai perusahaan.
“Layanan kesehatan adalah salah satu kebutuhan paling dasar dari masyarakat. Dan, kami bangga karena Siloam telah berkontribusi dalam meningkatkan akses dan kualitas layanan kesehatan di Indonesia. Besar harapan kami bahwa LPKR dapat berkontribusi dalam mewujudkan lingkungan perkotaan yang berkelanjutan, sehat dan baik untuk generasi mendatang,” papar John Riady.
Lebih lanjut John Riady menyatakan, Siloam Hospitals merupakan salah satu jaringan rumah sakit swasta terbesar di Indonesia dari sisi pendapatan usaha.
SILO mengelola dan mengoperasikan 41 rumah sakit, mencetak penjualan sebesar Rp9,38 triliun dan EBITDA senilai Rp1,96 triliun pada Tahun Buku 2021.