JAKARTA-Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus memacu pengembangan industri alas kaki di dalam negeri agar lebih berdaya saing, baik di kancah domestik maupun global.
Untuk itu diperlukan upaya untuk meningkatkan inovasi produk alas kaki nasional, yang dapat mengikuti tren dan selera konsumen saat ini.
“Salah satu langkah strategis yang kami jalankan adalah menggelar ajang Indonesia Footwear Creative Competition (IFCC),” kata Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka (IKMA) Kemenperin, Gati Wibawaningsih di Jakarta, Kamis (25/3/2021).
Beberapa waktu lalu, Dirjen IKMA membuka secara resmi kick off IFCC 2021 di Sidoarjo, Jawa Timur. Kegiatan ini turut dihadiri oleh Rektor Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, Muchammad Ashari.
Tujuan IFCC antara lain untuk menggali potensi dan kreativitas generasi muda agar mampu menangkap peluang dan terus menciptakan karya-karya terbaik khususnya di bidang alas kaki.
“IFCC merupakan program dari Balai Pengembangan Industri Persepatuan Indonesia (BPIPI), unit kerja di bawah Ditjen IKMA Kemenperin, dengan tujuan untuk mendorong potensi-potensi desainer alas kaki Indonesia dalam mengembangkan desain alas kaki sekaligus mengenalkan dan mempromosikan industri alas kaki lokal kepada masyarakat luas melalui desain, fotografi dan videografi yang menarik,” papar Gati.
Komentari tentang post ini