SAMBAS-Presiden Joko Widodo sangat memperhatikan keberadaan Pos Lintas Batas Negara (PLBN). Alasannya wilayah perbatasan memendam kegiatan ekonomi yang cukup tinggi. Bahkan hari ini, Presiden Joko Widodo kembali meresmikan PLBN Aruk di Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, Jumat, 17 Maret 2017.
Kepala Negara meminta agar PLBN Aruk yang baru saja dibangun ulang ini untuk benar-benar bermanfaat untuk masyarakat.
Bahkan Presiden percaya, dengan dibangunnya PLBN Aruk ini, roda perekonomian di wilayah sekitarnya akan semakin berputar.”Saya hanya ingin PLBN Aruk ini agar betul-betul digunakan masyarakat untuk pusat pertumbuhan ekonomi yang baru. Jangan hanya sebatas sebagai kantor imigrasi, karantina, dan bea cukai. Harusnya masyarakat bisa memanfaatkan PLBN ini untuk menumbuhkan ekonomi yang ada di Kabupaten Sambas,” ujar Presiden dalam sambutannya.
Peresmian PLBN Terpadu Aruk di Kabupaten Sambas ini merupakan peresmian PLBN ketiga di Kalimantan Barat oleh Presiden. Setelah PLBN Nanga Badau di Kapuas Hulu yang diresmikan kemarin, PLBN lainnya adalah PLBN Entikong yang telah diresmikan Presiden pada 21 Desember 2016. “Tiga PLBN kita bangun dengan sebuah desain yang megah, semuanya berada di Kalimantan Barat,” ucap Presiden.
Komentari tentang post ini