JAKARTA – Manajemen PT Petrosea Tbk (PTRO) mengumumkan, Perusahaan melakukan investasi peralatan pertambangan baru dengan mengalokasikan dana belanja modal sekitar Rp6 triliun (sebesar US$400 juta).
Alokasi dana tersebut sebagai realisasi dari ekspansi bisnis Perseroan.
Sementara investasi peralatan pertambangan untuk fase pertama telah diperoleh dari PT United Tractors Tbk (UNTR), PT Trakindo Utama, PT Indotruck Utama, PT Indo Traktor Utama dan PT Eka Dharma Jaya Sakti.
“Pembelian peralatan pertambangan ini dilakukan untuk mendukung proyek-proyek jasa penambangan baru, serta sebagai langkah antisipasi pengembangan dan keberlanjutan usaha di masa mendatang,” tulis Iman Darus Hikhman, Mining and Mine Services Director PTRO dalam siaran pers, dikutip Kamis (03/10/2024).
Saat ini, jelas Iman, Perusahaan telah melaksanakan aktivitas first cut operations di beberapa proyek jasa penambangan baru yang berlokasi di Kalimantan Tengah.
Dengan dilaksanakan aktivitas first cut operations, maka kegiatan operasional penambangan telah mulai dilaksanakan di proyek-proyek tersebut.
Komentari tentang post ini