“Melihat progress tersebut, kami optimis pekerjaan underpass Kentungan dapat diselesaikan pada akhir Desember 2019,” tegasnya.
Underpass Kentungan sambung Cahyadi, terdiri dari 2 lajur terdiri dari konstruksi terowongan (slab tertutup) sepanjang 224 meter, jalan pendekat arah Timur dan Barat masing-masing sepanjang 386 meter dan 288 meter.
Cahyadi mengatakan, sedangkan untuk pekerjaan underpass New Yogyakarta International Airport (NYIA) dibangun di bawah bandara sepanjang 1,3 km yang akan menjadi underpass terpanjang di Indonesia.
Pembangunan dilakukan agar akses Jalan Nasional Pantai Selatan Jawa (Pansela) yang menghubungkan Purwokerto dan Yogyakarta tetap terbuka karena pembangunan Bandara NYIA memotong jalan Pansela yang lama.
“Underpass NYIA progresnya sat ini telah mencapai 99,3 % tinggal menyelesaikan pekerjaan struktur tanah, drainase, serta ornamen-ornamennya. InsyaAllah, akan selesai pada awal Desember 2019 sekaligus bisa mendukung libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), ” paparnya.