JAKARTA – PT Barito Renewables Tbk (BREN) melalui anak usahanya, Star Energy Geothermal, sedang merealisasikan penambahan 116 Mega Watt kapasitas total panas bumi di ketiga wilayah operasi di Salak, Darajat dan Wayang Windu.
Dari jumlah tersebut, 53 MW diantaranya akan dicapai melalui dua strategi, yaitu pengembangan Salak Binary dan program retrofit.
Hendra Tan, Direktur Utama BREN dalam siaran pers di Jakarta, dikutip Selasa (04/6/2024), mengungkapkan, penambahan kapasitas ini merupakan bagian dari growth story BREN untuk menambah kapasitas melalui pertumbuhan organik.
“Penambahan kapasitas ini kami lakukan dengan menerapkan langkah-langkah strategis dengan melakukan efisiensi untuk unit-unit yang berada di ketiga wilayah operasi melalui program retrofit dan melalui pengembangan Salak Binary. Total penambahan kapasitas dari program retrofit ini akan menambah pendapatan sekitar US$40 juta per tahun,” ujarnya.
Saat ini, menurut Hendra, program Salak Binary dan retrofit sudah berjalan dan ditargetkan akan rampung secara berkala hingga tahun 2026.