SURABAYA-Keuangan syariah Indonesia telah menjelma menjadi kiblat baru keuangan syariah dunia. Selain memiliki penduduk muslim terbesar di dunia, perbankan syariah Indonesia telah menjadi perbankan ritel terbesar di dunia. “Pasar modal syariah di Indonesia telah berkembang menjadi The Most Advanced Islamic Retail Stock Exchange di dunia,” ujar pengamat perbankan syariah, Syafii Antonio disela-sela Seminar Nasional yang diselenggarakan Bank Indonesia (BI) di Surabaya, Kamis (7/11).
Seminar ini menghadirkan para pakar ekonomi dan keuangan syariah yang berasal dari BI, Perguruan Tinggi dan institusi keuangan syariah seperti Prof. Dr. H. Suroso Imam Zadjuli, SE, Rifki Ismal, PhD, Dr. Suminto Sastrosuwito, Mohammad Touriq, MBA, Dr. Raditya Sukmana, MA dan Adiwarman A. Karim, MBA, MAEP.
Di akhir tahun 2013, katanya perbankan syariah Indonesia telah menjadi the biggest retail Islamic banking di dunia yang memiliki 17,3 juta nasabah, 2.990 kantor bank, 1.267 layanan syariah dan 43 ribu karyawan. Bahkan, Bank syariah di Indonesia memiliki pangsa bagi hasil terbesar di dunia sebesar 30,1% di pertengahan tahun 2014.