BALI-Gerakan Nasional 1000 Startup Digital menggelar kegiatan Ignition di Nusa Dua, Bali, dengan tema utama fintech, smart city, serta pariwisata.
Kegiatan yang diselenggarakan secara daring dan luring ini ditujukan kepada masyarakat yang memiliki minat terhadap inovasi teknologi digital dan ingin merintis sebuah startup digital.
Kegiatan Ignition merupakan tahapan awal dari rangkaian program pembinaan startup bagi pemula yang diinisiasi oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika.
Tahapan tersebut bertujuan menumbuhkan minat di masyarakat untuk memahami tentang pola pikir dan wawasan terhadap ekosistem startup digital Indonesia.
Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika, Semuel Abrijani Pangerapan, mengatakan jika pandemi telah memaksa masyarakat bertransformasi digital dengan mengadopsi ragam solusi aplikasi di gawai untuk memudahkan kehidupan sehari-hari.
Situasi ini dikatakannya membuka pandangan baru tentang pentingnya ekosistem startup digital untuk menjadi lebih inklusif dengan melibatkan lebih banyak anak muda dari berbagai latar belakang pendidikan dan keterampilan karena keberagaman itu yang menjadi modal agar inovasi dapat tercipta.
“Industri startup yang dulu hanya diminati anak-anak IT, kini mulai diminati juga dari berbagai latar belakang lain. Inklusivitas dibutuhkan dalam ekosistem startup agar solusi yang dihasilkan juga lebih memenuhi kebutuhan masyarakat yang beragam,” tutur Semuel.
Komentari tentang post ini