“Wah, ternyata bukan hanya pabrik etanol di Brazil saja yang ada perintah Presiden Jokowi untuk diakuisisi. Untuk sumber beras juga di Kamboja ada perintahnya ke Bulog. Wah ini serius amat, siapa nih pembisiknya ke Presiden sampai Ombudsman RI ikut memberikan dukungannya? Ombudsman koq sudah seperti pengamat saja sekarang, ?” tanya Yusri.
Tetapi prinsipnya dasarnya sama, kata Yusri, semuanya harus hati-hati.
Terutama harus ada kajian akademiknya dari berbagai stake holder terkait termasuk kajian analisa resiko serta mitigasinya.
Apalagi kebijakan itu sudah pernah dicoba dengan berbagai cara.
Tinggal kebijakan akuisisi adalah pilihan terakhir yang harus dilakukan untuk menjaga kepentingan umum.
“Maka bagi Direksi Pertamina dan Direksi Perum Bulog agar enak tidur di masa pensiunnya, semua perintah atasan itu harus minta tertulisnya bukan hanya omon omon, jangan melanggar aturan Perundang-Undang ya,” kata Yusri.
Karena, kata Yusri, sudah banyak pengalaman mendampingi mantan pejabat BUMN ketika diperiksa oleh aparat penegak hukum.