BALI-Kampanye Earth Hour melalui gerakan Switch Off bukan sekedar mematikan lampu selama satu jam , tetapi harus menjadi gaya hidup sehari-hari yang lebih ramah lingkungan. Mulai dari hemat penggunaan kertas dan tissue, menggunakan transportasi public saat bepergian, mengurangi dan mnegelola sampah plastik, dan melakukan konservasi keanekaragaman hayati sesuai dengan tema Earth Hour tahun itu yaitu Connect To Earth.
“Kegiatan Switch Off 2018 merupakan bagian dari Gerakan Earth Hour yaitu salah satu gerakan hemat energi dengan mematikan lampu ataupun alat elektornik yang tidak terpakai selama satu jam dari pukul 20.30 hingga 21.30 wita,” ujar Koordiantor Earth Hour Bali Sutan Tantowi.
Dalam rangka menggaungkan kembali kegiatan Global Ceremony Earth Hour 2018 (Switch Off Earth hour 2018) ke masyarakat di Pulau Bali, Komunitas Earth Hour Bali menggelar Press Conference dengan mengundang awak media di Kantor WWF-Indonesia Sunda Banda Seacape Jalan Pemuda I No 2 Denpasar pada hari Kamis (22/2).