IHSG Stop di 7.702,739, Turun 0,25%

Monday 9 Sep 2024, 4 : 56 pm
Bursa Saham, IHSG, Saham EMTK, Saham TBIG
Ilustrasi

JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup melemah 19,106 poin atau turun 0,25% menjadi 7.702,739 pada Senin (09/9/2024) dari penutupan Jumat (06/9/2024) di posisi 7.721,846.

IHSG hari ini sempat mencapai posisi tertinggi di 7.748,325 dan terendah di 7.654,725. Penurunan IHSG ini dipicu oleh melemahnya harga saham 353 dari 800 emiten yang sahamnya ditransaksikan Senin (09/9/2024).

Emiten tersebut, antara lain, saham BBCA turun 0,24% jadi Rp10.275 per unit. BREN turun 0,46% jadi Rp10.750, BBRI tertekan 0,96% jadi Rp5.175, TLKM turun 0,33% jadi Rp3.030, dan ASII turun 50% ke harga Rp5.025per saham.

Sedangkan saham KLBF naik 1,75% jadi Rp1.740 per saham. UNTR naik 0,74% jadi Rp27.250, GGRM naik 0,31% jadi Rp16.075, BBNI naik 1,33% jadi Rp5.725, ADRO naik 0,58% jadi Rp3.490, dan PANI naik 13,25% ke harga Rp8.550 per unit.

Baca juga :  Penawaran Umum Saham ADCP Bakal Digelar Pertengahan Februari 2022

Menurut data RTI, total volume perdagangan saham, Senin (09/9/2024) ini, mencapai 18,615 miliar saham senilai Rp10,744 triliun dengan freksuansi transaksi sebanyak 1.106.864 kali. Nilai transaksi ini naik dibandingkan Jumat (06/9/2024) sebesar Rp9,679 triliun.

Sementara itu, indeks bursa kawasan pada Senin (09/9/2024) ini ditutup melemah, kecuali indeks Straits Times ditutup menguat 1,22%. Indeks Nikkei 225, indeks Hang Seng dan indeks Shanghai turun masing-masing 0,48%, 1,42% dan 1,06%.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari BeritaMoneter.com. Mari bergabung di Channel Telegram "BeritaMoneter.com", caranya klik link https://t.me/beritamoneter, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca juga berita kami di:

Carol Aji

Adalah wartawan senior di Indonesia dengan segudang karya jurnalisnya yang memberikan pandangan mendalam terhadap berbagai isu terkini.

Komentar


HI THERE!

Eu qui dicat praesent iracundia, fierent partiendo referrentur ne est, ius ea falli dolor copiosae. Usu atqui veniam ea, his oportere facilisis suscipiantur ei. Qui in meliore conceptam, nam esse option eu. Oratio voluptatibus ex vel.

Wawancara

BANNER

Berita Populer

Don't Miss

pada tiga kuartal pertama tahun ini jumlah pendapatan usaha DMAS mencapai Rp1,31 triliun atau jauh lebih tinggi dibanding periode yang sama di 2020 sebesar Rp654,99 miliar.

Puradelta Lestari Optimistis Target Marketing Sales Rp1,8 Triliun Tercapai

JAKARTA-Manajemen PT Puradelta Lestari Tbk (DMAS) mengumumkan, pihaknya optimistis dapat

Wamen Rangkap Wakomut Sama Dengan Regulator Sekaligus Operator

Oleh: Emrus Sihombing Ada yang sangat unik terkait dua jabatan